profile.
debbie rose female, 20, virgo 08.09.91 jakarta indonesia mail me! tumblr affiliates.
daily reads.
recent entries.
yesterdays.
» The Right Wrong Person.» Not to be afraid » a glimpse of rhyme » Feeling? Re-think. » Between The Lines - Sara Bareilles » "what is happiness?" » Tak ada gading yang tak retak. » tuangkan dalam secangkir puisi » masih dan tetap » If it still hurts, you still care... archives.
time machine.
» March 2006» April 2006 » May 2006 » June 2006 » July 2006 » August 2006 » September 2006 » October 2006 » November 2006 » December 2006 » February 2007 » March 2007 » May 2008 » June 2008 » July 2008 » August 2008 » September 2008 » October 2008 » November 2008 » December 2008 » January 2009 » March 2009 » April 2009 » May 2009 » July 2009 » August 2009 » September 2009 » December 2009 » July 2011 » September 2011 » October 2011 » November 2011 » January 2012 » February 2012 » March 2012 » July 2012 |
Tak ada gading yang tak retak.
Wednesday, November 9
Ya, dari judul post ini isinya bisa ditebak. Gak ada manusia yang sempurna. Gak ada pasangan yang selalu akur. Kakak-adik yang udah kenal dari bayi aja ribut, apalagi pacaran. Berantem emang nguras emosi, tenaga, pikiran, waktu. Kalo lagi galau berantem, hal-hal yang mustahil bisa terjadi. Lagi nonton tiba-tiba mewek, makanan favorit pun ga disentuh, pergi kemana-mana (bahkan belanja) juga males.Tapi kalo diem aja juga gak menyelesaikan masalah. Ibaratnya, kalo anjing suka buang air di dalem rumah terus gak dimarahin, dia akan selamanya buang air disitu (Iya, gue butuh perumpamaan). Manusia juga sama. Kalo gak dikasih tau itu salah dan menyinggung, ya dia akan terus begitu. Cuma ada dua pilihan, maklum atau ngomong. Dan cuma ada dua akhiran: capek sendiri atau capek bareng. Dengan sangat menyesal karena gue-pun pernah sangat idealis dan naif, gue himbau pilihlah yang kedua, dahulukan bertengkar diatas segalanya. Bukannya egois. Pada saat bertengkar kita melibatkan emosi dan kepentingan kedua belah pihak. Selamanya lo akan ingat nilai-nilai yang bertentangan saat berantem itu. Gue pernah berpikir untuk maklum dan mencoba ngerti-yes, I did that-but that's not the point. Inti dari masalah adalah menyelesaikan perbedaan kedua pihak. Kalo salah satu doang yang maklum, sama aja jalan pake satu kaki. Capek kan? Gue punya prinsip, dua: setia dan jujur. Dengan dua sifat ini gue jelas pengen pasangan yang serius sama satu cewek. Manusia emang gak pernah puas. Gue tau banyak orang yang jadian untuk penjajakan, alias pencarian pasangan hidup. Dan soal ini gue jelas sangat idealis. Gue tidak pernah tidak serius. Semua orang pengen mencari yang terbaik buat dirinya. Sekarang gini. Lo menemukan orang yang jelas dapat menawarkan segalanya yang lebih baik dibanding pasangan lo. Lalu apakah itu menjadi alasan untuk mengakhiri hubungan yang lama? Apakah lo lantas berhenti mencintai pasangan lo? Gue yakin, suatu saat akan ada orang yang sungguh-sungguh sama lo, orang yang tidak akan pernah mencari pengganti diri lo. Karena ketika kita mencintai seseorang, dia tidak dapat tergantikan... |
tagboard.
chit chat.
credits.
thank you.
This layout was created by sagacity. Colors are
can be found here. Please use MOZILLA
FIREFOX when viewing
this layout/blog. Use a 1280x800px screen for best results.
|